MENGIDENTIFIKASI WUJUD BENDA

Menurut Teori Perkembangan Kognitif Piaget, siswa Sekolah Dasar berada pada tahap operasi kongkrit (7-11 tahun), yang mana pada tahap ini anak akan dapat berpikir secara logis mengenai peristiwa-peristiwa yang konkret dan mengklasifikasikan benda-benda ke dalam bentuk-bentik yang berbeda.

Oleh karena itu, dalam proses pembelajaran di SD hendaknya sebagai pendidik kita hendaknya menghadirkan benda konkret, atau paling tidak benda manipulatif sebagai media pembelajaran. Karena mengacu pada teori perkembangan kognitif Piaget di atas bahwa siswa SD berada pada masa di mana aktivitas mental anak terfokus pada objek-objek yang nyata atau pada berbagai kejadian yang pernah dialaminya.

Berikut contoh proses pembelajaran siswa SD kelas 2 dalam materi pembelajaran “Mengidentifikasi Wujud Benda”

Seperti yang kita ketahui bersama, bahwsanya wujud benda ada 3, yaitu padat, cair, dan gas. Untuk mengidentifikasi ciri dari masing-masing wujud benda tersebut, pada hari sebelumnya siswa diminta untuk menyiapkan benda-benda yang harus dibawa pada hari besoknya, seperti: botol, gelas, piring, kerikil, kertas, balon, kantong plastik, pensil, penghapus, dan sebagainya.

Pada proses pembelajaran, mengidentifikasi wujud benda kita lakukan satu per satu, yang pertama mengidentifikas wujud benda pada, jadinya benda-benda padat saja yang kita persiapkan di atas meja, yang lainnya disimpan di laci meja. Untuk mengidentifikasi benda padat kita lakukan dengan cara meletakkan masing-masing benda di atas meja, kursi, dan lantai. Kemudian siswa mengidentifikasi bagaimana bentuk benda tersebut, apakah bentuk dan ukurannya tetap?, dan menuliskan pada tabel pengamatan seperti berikut:

No
Benda
Diletakkan di-
Meja
Kursi
Lantai
1.
Piring



2.
Gelas



3.
Pensil



dst
.........................



Kseimpulan:


Setelah semua benda padat diidentifikasi, kemudian siswa diminta untuk membuat kesimpulan terkait ciri benda padat, yaitu “bentuk dan ukurannya tetap”. Kemudian dilanjut dengan mengidentifikasi wujud benda cair, semua benda padat dimasukkan ke dalam laci meja, dan yang di atas meja diganti dengan botol dan gelas. Sebelum mengidentifikasi, masing-masing kelompok diminta untuk mengisi botol dengan air. Setelah diisi, botol yang berisi air tersebut diletakkan di tengah meja, dan siswa diminta untuk mengamatinya, mulai dari bentuk dan ukurannya, serta menuliskan hasil pengamatannya pada tabel pengamatan yang telah disediakan.

Air yang ada pada botol, kemudian siswa diminta untuk menuangkannya ke dalam gelas, dan mengamatinya bentuk dan ukurannya seperti apa?. Siswa diminta untuk menuliskan hasil pengamatannya pada tabel pengamatan serta membuat kesimpulan.

Untuk wujud benda gas, kita menggunakan balon dan kantong plastik. Kemudian, masing-masing kelompok diminta untuk meniupnya. Nah.. udara yang ada di dalam balon dan kantong plastik inilah contoh dari wujud gas. Setelah itu, siswa diminta untuk menuliskan hasil pengamatannya pada tabel pengamatan, serta membuat kesimpulan.

Pada akhir pembelajaran terkait mengidentifikasi wujud benda ini, siswa diajak bernyanyi bersama yang berjudul “Wujud Benda”, seperti di bawah ini:

Wujud Benda
(Irama: Balonku)

Wujud benda ada tiga
Benda padat, cair, gas
Yang padat tidak berubah,
Jika masuk ke wadah

Bagaimana dengan cair....
Berubah sesuai wadah
Walau gas tidak terlihat bentuknya sesuai tempat

********


 




SD Darul Ulum
Jl. Hangtuah XA/363 Ngemplakrejo Kota Pasuruan
Telp. (0343) 421801, E-mail: sdsdarul.ulum@yahoo.co.id

Penulis : Bakhrul Ulum ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel MENGIDENTIFIKASI WUJUD BENDA ini dipublish oleh Bakhrul Ulum pada hari Sunday, 1 October 2017. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan MENGIDENTIFIKASI WUJUD BENDA
 

0 comments:

Post a Comment